Rabu, 28 Desember 2011

Alhamdulillah Putri mungilku, prestasinya Memuaskan ......


Tidak kusangka, Fira, putri mungilku, yang kelihatannya manja, ternyata menunjukkan prestasi yang memuaskan pada semester ganjil 2011 ini. Untuk materi pelajran Diknas, dia menduduki rangking 1, sedangkan untuk materi kepesantrenan menduduki rangking 2. Secara kumulatif Fira Rangking 2.
Pada awal masuk sekolah di kelas 1, Fira tampak agak canggung dan grogi, hingga dia harus ikut matrikulasi pelajaran. Dengan ikut matrikulasi ini berarti Fira harus pulang lebih lambat dari teman-temannya. Ketika temannya udah pulang sekolah, Fira dan teman-teman yang kategori "bawah" harus pulang satu setengah jam lebih lambat. Alhamdulillah selama 5 bulan ikut pelajaran tambahan ini, Fira sangat bersemangat dan enjoy. Meski capek dan terlihat kucel setiap pulang sekolah, Fira tetap bersemangat bercerita tentang hari nya di sekolah.
Dan hasilnya sudah dipetik oleh Fira. Demi melihat angka 9,8 ; 9,7 ; 9,2, dan rata-rata dia atas 9, tentu sangat menggembirakan. Dan tentu ini pelajran berharga buat kedua kakaknya Ilham dan Naufal yang rata-ratanya masih biasa saja.
Ilham yang mulai menginjak kelas X, SMA, yang menonjol adalah pelajaran Kimia 8.7. Ini tentu saja modal bagi saya untuk menyemangati nya masuk ke jurusan IPA, di kelas XI agar kelak bisa mengambil kuliah di jurusan Teknik Kimia atau Farmasi. Meski untuk Fisika dan Matematikanya baru di angka 7,5. Pernah sich terucap dari Ilham untuk tidak masuk IPA, mengingat pelajarannya , terutama Fisika dan Matematika nya susah. Menurut saya sich mungkin bukan susah, tetapi penyesuaian dari pelajaran IPA saat di SMP, dan ternyata setelah di SMA, agak kaget, dan belum menemukan clue nya, dalam menggeluti Fisika dan Matematika. Saya juga terharu dengan semangat Ilham selama di PEsantran, dan janjinya kepada Wali kelasnya, bahwa dia akan lebih bersemangat lagi di semester depan. MEski materi pelajaran kepesantrenan juga sangat banyak.
Yang agak memprihatinkan memang Naufal, meski tidak ada merahnya , namun detik-detik menjelang UAN kelas 6 ini, dia terlihat masih santai saja. Ghiroh untuk belajar mandiri masih minim. Harus ada dorongan yang besar dari pihak luar. Rata-rata raportnya hanya 7 , tentu ini sangat pas-pasan untuk anak yang akan mendekati UAN SD. Pikirannya masih dirasuki game-game dan mainan lain. Belum fokus ke pelajaran, meski dia nampak menonjol di materi ketrampilan, seperti sains komputer, dan pergaulannya dengan teman sebaya juga bagus, ibarat kata dia memang anak gaul, mudah bergaul dengan siapa saja. Semoga saja setelah melihat raport semesterannya seperti itu, Naufal segera menyadari dan terpacu untuk belajar lebih giat lagi. Maafkan ayah mu ini ya nak, yang nggak sempat mengajarimu belajar setiap hari, karena alasan klasik, ayah pulang kerja sudah capek . Maafkan ayah nak.....

Tidak ada komentar: